SUBSCRIBE

sabar...ikhlas..pasrah & ikhtiar..
"semua akan indah pd waktunya" ^v^

Selasa, 23 Agustus 2011

Mengeluh vs BerSyukur

*copas dr blog tetangga* :)


Sebuah kata sederhana yang mungkin jarang kita gunakan dalam kehidupan

sehari-hari, tetapi seringkali kita praktekkan langsung baik secara

sadar maupun tidak sadar. Beberapa waktu lalu saya berkumpul dengan

teman-teman lama saya. Seperti biasanya kami membicarakan mengenai

pekerjaan, pasangan hidup, masa lalu, dan berbagai macam hal lainnya.

Setelah pulang saya baru tersadar, bahwa kami satu sama lain saling

berlomba untuk memamerkan keluhan kami masing-masing seolah-olah siapa

yang paling banyak mengeluh dialah yang paling hebat.

"Bos gue kelewatan masa udah jam 6 gue masih disuruh lembur, sekalian

aja suruh gue nginep di kantor!"

"Kerjaan gue ditambahin melulu tiap hari, padahal itu kan bukan

"job-des" gue"

"Anak buah gue memang bego, disuruh apa-apa salah melulu".

Kita semua melakukan hal tersebut setiap saat tanpa menyadarinya.

Tahukah Anda semakin sering kita mengeluh, maka semakin sering pula

kita mengalami hal tersebut. Sebagai contohnya, salah satu teman baik

saya selalu mengeluh mengenai pekerjaan dia. Sudah beberapa kali dia

pindah kerja dan setiap kali dia bekerja di tempat yang baru, dia selalu

mengeluhkan mengenai atasan atau rekan-rekan sekerjanya.

Sebelum dia pindah ke pekerjaan berikutnya dia selalu ribut dengan

atasan atau rekan sekerjanya. Seperti yang bisa kita lihat bahwa

terbentuk suatu pola tertentu yang sudah dapat diprediksi, dia akan

selalu pindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan berikutnya sampai dia

belajar untuk tidak mengeluh.

Mengeluh adalah hal yang sangat mudah dilakukan dan bagi beberapa orang

hal ini menjadi suatu kebiasaan dan parahnya lagi mengeluh menjadi suatu

kebanggaan. Bila Anda memiliki dua orang teman, yang pertama selalu

berpikiran positif dan yang kedua selalu mengeluh, Anda akan lebih

senang berhubungan dengan yang mana? Menjadi seorang yang pengeluh

mungkin bisa mendapatkan simpati dari teman kita, tetapi tidak akan

membuat kita memiliki lebih banyak teman dan tidak akan menyelesaikan

masalah kita, bahkan bisa membuat kita kehilangan teman-teman kita.

Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa kita mengeluh? Kita mengeluh karena kita kecewa bahwa realitas yang terjadi tidak sesuai dengan harapan kita.

Bagaimana kita mengatasi hal ini.Caranya sebenarnya gampang-gampang

susah, kita hanya perlu bersyukur. Saya percaya bahwa di balik semua hal yang kita

keluhkan PASTI ADA hal yang dapat kita syukuri.

Sebagai ilustrasi, Anda mengeluh dengan pekerjaan Anda. Tahukah Anda

berapa banyak jumlah pengangguran yang ada di Indonesia ?

Sekarang ini hampir 60% orang pada usia kerja produktif tidak bekerja,

jadi bersyukurlah Anda masih memiliki pekerjaan dan penghasilan. Atau

Anda mengeluh karena disuruh lembur atau disuruh melakukan kerja ekstra.

Tahukah Anda bahwa sebenarnya atasan Anda percaya kepada kemampuan Anda?

Kalau Anda tidak mampu tidak mungkin atasan Anda menyuruh Anda lembur

atau memberikan pekerjaan tambahan.

Bersyukurlah karena Anda telah diberikan kepercayaan oleh atasan Anda,

mungkin dengan Anda lebih rajin siapa tahu Anda bisa mendapatkan

promosi lebih cepat dari yang Anda harapkan.

Bersyukurlah lebih banyak dan percayalah hidup Anda akan lebih mudah

dan keberuntungan senantiasa selalu bersama Anda, karena Anda dapat

melihat hal-hal yang selama ini mungkin luput dari pandangan Anda karena

Anda terlalu sibuk mengeluh.

Try it now:

1. Bersyukurlah setiap hari setidaknya satu kali sehari.

2. Bersyukurlah atas pekerjaan Anda, kesehatan Anda, keluarga Anda

atau apapun yang dapat Anda syukuri. Ambilah waktu selama 10-30 detik

saja untuk bersyukur kemudian lanjutkan kembali kegiatan Anda.

3. Jangan mengeluh bila Anda menghadapi kesulitan tetapi lakukanlah hal

berikut ini. Tutuplah mata Anda, tarik nafas panjang, tahan sebentar

dan kemudian hembuskan pelan-pelan dari mulut Anda, buka mata Anda,

tersenyumlah dan pikirkanlah bahwa suatu saat nanti Anda akan bersyukur

atas semua yang terjadi pada saat ini.

4. Biasakan diri untuk tidak ikut-ikutan mengeluh bila Anda sedang

bersama teman-teman yang sedang mengeluh dan beri tanggapan yang

positif atau tidak sama sekali. Selalu berpikir positif dan lihatlah

perubahan dalam hidup Anda.

5. "Semakin banyak Anda bersyukur kepada Tuhan atas apa yang Anda

miliki, maka semakin banyak hal yang akan Anda miliki untuk disyukuri."

Ini adalah penelitian tentang orang yang selalu mengeluh dan orang yang

selalu bersyukur. Orang yang selalu mengeluh, dalam segala hal dia selalu

mengeluh,

tidak pernah puas dan selalu berpikir negatif terhadap orang lain.

Apapun dia keluhkan, kondisi baik dia mengeluh, kondisi buruk dia

mengeluh, tiada hari tanpa mengeluh; tidak pernah puas atas apa yang

didapat dan diraihnya, dapat sedikit mengeluh, dapat banyak mengeluh;

pikirannya selalu negatif terhadap orang lain, curiga, berprasangka,

cemburu, iri, dengki, suka marah, rasa tidak suka terhadap orang.

Dapat dilihat orang seperti ini adalah orang yang hanya mementingkan

keselamatan diri sendiri, mau menang sendiri dan egois. Akibat dari

sikapnya yang selalu seperti itu, hidupnya tidaklah tenang dan tidak ada

damai sejahtera dalam dirinya, tidak ada rasa aman dan tidak pernah

merasa nyaman.

Orang seperti ini sering sekali stres, mengalami frustrasi dan depresi.

Perubahan fisik yang paling terlihat adalah dari wajahnya, wajahnya

terlihat lebih tua dari umur yang sebenarnya dan berakibat orang ini

mati muda.

Orang yang selalu bersyukur, dia mensyukuri dalam segala hal.

Apapun yang dia hadapi selalu dia syukuri dan dia selalu tersenyum.

Hidupnya penuh dengan tawa dan senyuman karena tak henti-hentinya dia

mengucap syukur atas apa yang dia dapat dan dia raih. Kondisi baik dia

bersyukur, kondisi buruk dia bersyukur, dapat berkat sekecil apapun dia

bersyukur, apapun dia lakukan dengan sukacita.

Ketika ada orang yang berbuat jahat padanya, memfitnahnya, dia tidak membalas,

tapi dia berdoa untuk orang yang melakukan itu padanya dan memberkati orang itu.

Dia percaya bahwa selama dia benar, Tuhan pasti membelanya dan dia dalam

perlindungan Tuhan, dia tidak akan pernah celaka dan dia tidak akan

pernah dipermalukan.

Wajahnya selalu penuh dengan sukacita dan terlihat ada damai sejahtera

dalam dirinya. Tak sekalipun terlihat dia bersungut-sungut,

mengeluh, marah,kuatir ataupun takut. Yang terjadi adalah hidupnya

semakin diberkati Tuhan luar biasa dan dia menjadi berkat bagi orang

lain. Hal yang menarik adalah wajahnya terlihat muda walau umurnya sudah

tua.

Jadi teman-teman, manakah yang kalian pilih?

Bersyukurlah senantiasa karena Tuhan itu baik, Dia sungguh baik dan Dia

sangat baik. Dan ingatlah selalu untuk berpikir positif karena pikiran

positif selalu menyegarkan pikiran kita dan akan mengarahkan kita pada

tindakan yang positif juga.

Segala sesuatu Tuhan ijinkan terjadi untuk kebaikan kita, selalulah

bersyukur walau sekecil apapun yang kita dapatkan karena jika kita

setia dalam perkara kecil maka kita akan diberikan dan dipercaya untuk

perkara besar; segala sesuatu yang kita lakukan adalah hanya untuk

kemuliaan Tuhan karena semua yang kita dapatkan, kita punya, kita raih

adalah pemberian dari Tuhan jadi janganlah kita sombong karena jika kita

sombong maka akan dengan sangat mudah Tuhan menjatuhkan kita, tetaplah

rendah hati, hati sebagai hamba dan hanya andalkan Tuhan dalam segala

hal.

Semua dimulai dari diri kita sendiri: pilihan ada padamu."

-----------------------------------------------------------------------

Keajaiban Bersyukur :

Hidup ini mudah jika kita terbuka. Terbuka melihat hal-hal kecil di sekitar kita, terbuka menerima cobaan yang sedikit menghambat perjalanan kita, terbuka dalam berpikir begitu beruntungnya kita jika dibandingkan dengan orang lain, dan masih banyak lagi keterbukaan yang harus kita lakukan dalam menyikapi hidup. Untuk selanjutnya kita perlu berterima kasih kepada Tuhan atas takdir-Nya yang indah untuk kita. Itulah Bersyukur…

Dengan bersyukur, ibarat kata punya uang seribu saja kita merasa kaya. Selain itu, bersyukur merupakan obat ampuh untuk mengobati sifat iri. Yup..sifat dimana kita merasa cemburu ketika orang lain bahagia, sifat yang menunjukkan kalau kita tidak punya sesuatu yang bisa kita banggakan atau bahkan sifat yang bisa menghambat kehidupan kita. Tidaklah sulit untuk melakukan ini. Hanya perlu kepekaan terhadap apa yang telah kita miliki dan peka terhadap sekitar kita.

Akhirnya, Anda akan merasakan keindahan hidup seperti orang dan nyanyian katakan. Inilah keajaiban bersyukur..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selasa, 23 Agustus 2011

Mengeluh vs BerSyukur

*copas dr blog tetangga* :)


Sebuah kata sederhana yang mungkin jarang kita gunakan dalam kehidupan

sehari-hari, tetapi seringkali kita praktekkan langsung baik secara

sadar maupun tidak sadar. Beberapa waktu lalu saya berkumpul dengan

teman-teman lama saya. Seperti biasanya kami membicarakan mengenai

pekerjaan, pasangan hidup, masa lalu, dan berbagai macam hal lainnya.

Setelah pulang saya baru tersadar, bahwa kami satu sama lain saling

berlomba untuk memamerkan keluhan kami masing-masing seolah-olah siapa

yang paling banyak mengeluh dialah yang paling hebat.

"Bos gue kelewatan masa udah jam 6 gue masih disuruh lembur, sekalian

aja suruh gue nginep di kantor!"

"Kerjaan gue ditambahin melulu tiap hari, padahal itu kan bukan

"job-des" gue"

"Anak buah gue memang bego, disuruh apa-apa salah melulu".

Kita semua melakukan hal tersebut setiap saat tanpa menyadarinya.

Tahukah Anda semakin sering kita mengeluh, maka semakin sering pula

kita mengalami hal tersebut. Sebagai contohnya, salah satu teman baik

saya selalu mengeluh mengenai pekerjaan dia. Sudah beberapa kali dia

pindah kerja dan setiap kali dia bekerja di tempat yang baru, dia selalu

mengeluhkan mengenai atasan atau rekan-rekan sekerjanya.

Sebelum dia pindah ke pekerjaan berikutnya dia selalu ribut dengan

atasan atau rekan sekerjanya. Seperti yang bisa kita lihat bahwa

terbentuk suatu pola tertentu yang sudah dapat diprediksi, dia akan

selalu pindah dari satu pekerjaan ke pekerjaan berikutnya sampai dia

belajar untuk tidak mengeluh.

Mengeluh adalah hal yang sangat mudah dilakukan dan bagi beberapa orang

hal ini menjadi suatu kebiasaan dan parahnya lagi mengeluh menjadi suatu

kebanggaan. Bila Anda memiliki dua orang teman, yang pertama selalu

berpikiran positif dan yang kedua selalu mengeluh, Anda akan lebih

senang berhubungan dengan yang mana? Menjadi seorang yang pengeluh

mungkin bisa mendapatkan simpati dari teman kita, tetapi tidak akan

membuat kita memiliki lebih banyak teman dan tidak akan menyelesaikan

masalah kita, bahkan bisa membuat kita kehilangan teman-teman kita.

Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa kita mengeluh? Kita mengeluh karena kita kecewa bahwa realitas yang terjadi tidak sesuai dengan harapan kita.

Bagaimana kita mengatasi hal ini.Caranya sebenarnya gampang-gampang

susah, kita hanya perlu bersyukur. Saya percaya bahwa di balik semua hal yang kita

keluhkan PASTI ADA hal yang dapat kita syukuri.

Sebagai ilustrasi, Anda mengeluh dengan pekerjaan Anda. Tahukah Anda

berapa banyak jumlah pengangguran yang ada di Indonesia ?

Sekarang ini hampir 60% orang pada usia kerja produktif tidak bekerja,

jadi bersyukurlah Anda masih memiliki pekerjaan dan penghasilan. Atau

Anda mengeluh karena disuruh lembur atau disuruh melakukan kerja ekstra.

Tahukah Anda bahwa sebenarnya atasan Anda percaya kepada kemampuan Anda?

Kalau Anda tidak mampu tidak mungkin atasan Anda menyuruh Anda lembur

atau memberikan pekerjaan tambahan.

Bersyukurlah karena Anda telah diberikan kepercayaan oleh atasan Anda,

mungkin dengan Anda lebih rajin siapa tahu Anda bisa mendapatkan

promosi lebih cepat dari yang Anda harapkan.

Bersyukurlah lebih banyak dan percayalah hidup Anda akan lebih mudah

dan keberuntungan senantiasa selalu bersama Anda, karena Anda dapat

melihat hal-hal yang selama ini mungkin luput dari pandangan Anda karena

Anda terlalu sibuk mengeluh.

Try it now:

1. Bersyukurlah setiap hari setidaknya satu kali sehari.

2. Bersyukurlah atas pekerjaan Anda, kesehatan Anda, keluarga Anda

atau apapun yang dapat Anda syukuri. Ambilah waktu selama 10-30 detik

saja untuk bersyukur kemudian lanjutkan kembali kegiatan Anda.

3. Jangan mengeluh bila Anda menghadapi kesulitan tetapi lakukanlah hal

berikut ini. Tutuplah mata Anda, tarik nafas panjang, tahan sebentar

dan kemudian hembuskan pelan-pelan dari mulut Anda, buka mata Anda,

tersenyumlah dan pikirkanlah bahwa suatu saat nanti Anda akan bersyukur

atas semua yang terjadi pada saat ini.

4. Biasakan diri untuk tidak ikut-ikutan mengeluh bila Anda sedang

bersama teman-teman yang sedang mengeluh dan beri tanggapan yang

positif atau tidak sama sekali. Selalu berpikir positif dan lihatlah

perubahan dalam hidup Anda.

5. "Semakin banyak Anda bersyukur kepada Tuhan atas apa yang Anda

miliki, maka semakin banyak hal yang akan Anda miliki untuk disyukuri."

Ini adalah penelitian tentang orang yang selalu mengeluh dan orang yang

selalu bersyukur. Orang yang selalu mengeluh, dalam segala hal dia selalu

mengeluh,

tidak pernah puas dan selalu berpikir negatif terhadap orang lain.

Apapun dia keluhkan, kondisi baik dia mengeluh, kondisi buruk dia

mengeluh, tiada hari tanpa mengeluh; tidak pernah puas atas apa yang

didapat dan diraihnya, dapat sedikit mengeluh, dapat banyak mengeluh;

pikirannya selalu negatif terhadap orang lain, curiga, berprasangka,

cemburu, iri, dengki, suka marah, rasa tidak suka terhadap orang.

Dapat dilihat orang seperti ini adalah orang yang hanya mementingkan

keselamatan diri sendiri, mau menang sendiri dan egois. Akibat dari

sikapnya yang selalu seperti itu, hidupnya tidaklah tenang dan tidak ada

damai sejahtera dalam dirinya, tidak ada rasa aman dan tidak pernah

merasa nyaman.

Orang seperti ini sering sekali stres, mengalami frustrasi dan depresi.

Perubahan fisik yang paling terlihat adalah dari wajahnya, wajahnya

terlihat lebih tua dari umur yang sebenarnya dan berakibat orang ini

mati muda.

Orang yang selalu bersyukur, dia mensyukuri dalam segala hal.

Apapun yang dia hadapi selalu dia syukuri dan dia selalu tersenyum.

Hidupnya penuh dengan tawa dan senyuman karena tak henti-hentinya dia

mengucap syukur atas apa yang dia dapat dan dia raih. Kondisi baik dia

bersyukur, kondisi buruk dia bersyukur, dapat berkat sekecil apapun dia

bersyukur, apapun dia lakukan dengan sukacita.

Ketika ada orang yang berbuat jahat padanya, memfitnahnya, dia tidak membalas,

tapi dia berdoa untuk orang yang melakukan itu padanya dan memberkati orang itu.

Dia percaya bahwa selama dia benar, Tuhan pasti membelanya dan dia dalam

perlindungan Tuhan, dia tidak akan pernah celaka dan dia tidak akan

pernah dipermalukan.

Wajahnya selalu penuh dengan sukacita dan terlihat ada damai sejahtera

dalam dirinya. Tak sekalipun terlihat dia bersungut-sungut,

mengeluh, marah,kuatir ataupun takut. Yang terjadi adalah hidupnya

semakin diberkati Tuhan luar biasa dan dia menjadi berkat bagi orang

lain. Hal yang menarik adalah wajahnya terlihat muda walau umurnya sudah

tua.

Jadi teman-teman, manakah yang kalian pilih?

Bersyukurlah senantiasa karena Tuhan itu baik, Dia sungguh baik dan Dia

sangat baik. Dan ingatlah selalu untuk berpikir positif karena pikiran

positif selalu menyegarkan pikiran kita dan akan mengarahkan kita pada

tindakan yang positif juga.

Segala sesuatu Tuhan ijinkan terjadi untuk kebaikan kita, selalulah

bersyukur walau sekecil apapun yang kita dapatkan karena jika kita

setia dalam perkara kecil maka kita akan diberikan dan dipercaya untuk

perkara besar; segala sesuatu yang kita lakukan adalah hanya untuk

kemuliaan Tuhan karena semua yang kita dapatkan, kita punya, kita raih

adalah pemberian dari Tuhan jadi janganlah kita sombong karena jika kita

sombong maka akan dengan sangat mudah Tuhan menjatuhkan kita, tetaplah

rendah hati, hati sebagai hamba dan hanya andalkan Tuhan dalam segala

hal.

Semua dimulai dari diri kita sendiri: pilihan ada padamu."

-----------------------------------------------------------------------

Keajaiban Bersyukur :

Hidup ini mudah jika kita terbuka. Terbuka melihat hal-hal kecil di sekitar kita, terbuka menerima cobaan yang sedikit menghambat perjalanan kita, terbuka dalam berpikir begitu beruntungnya kita jika dibandingkan dengan orang lain, dan masih banyak lagi keterbukaan yang harus kita lakukan dalam menyikapi hidup. Untuk selanjutnya kita perlu berterima kasih kepada Tuhan atas takdir-Nya yang indah untuk kita. Itulah Bersyukur…

Dengan bersyukur, ibarat kata punya uang seribu saja kita merasa kaya. Selain itu, bersyukur merupakan obat ampuh untuk mengobati sifat iri. Yup..sifat dimana kita merasa cemburu ketika orang lain bahagia, sifat yang menunjukkan kalau kita tidak punya sesuatu yang bisa kita banggakan atau bahkan sifat yang bisa menghambat kehidupan kita. Tidaklah sulit untuk melakukan ini. Hanya perlu kepekaan terhadap apa yang telah kita miliki dan peka terhadap sekitar kita.

Akhirnya, Anda akan merasakan keindahan hidup seperti orang dan nyanyian katakan. Inilah keajaiban bersyukur..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar